DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP.Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server. (Id.Wikipedia.Org).
Seperti telah di jelaskan di atas, kalau DHCP membutuhkan sebongkah server untuk mengatur jalannya suatu DHCP server-client di sebuah network, saya akan menjelaskan step by step untuk membuat sebuah server DHCP tersebut. yang harus anda lakukan adalah:
1. install package dhcp server
#sudo apt-get install dhcp3-server
2. Edit file DHCP sever yang berada di /etc/default/dhcp3-server
#sudo nano /etc/default/dhcp3-server
cari baris: INTERFACES=”” diganti dengan INTERFACES=”eth1″ <– memberikan keterangan ke interface mana konfigurasi DHCP anda ditujukan. 3. Edit dhcp.conf yang berada di server anda
#sudo nano /etc/dhcp3/dhcpd.conf
hmmm.. yang perlu di aktifkan di dalam file configurasi ini adalah:
ddns-update-style none;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
authoritative;
log-facility local7;
#di isi dengan Ip yang anda mau
subnet 192.168.10.0 netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.10.10 192.168.10.100;
option subnet-mask 255.255.255.0;
option broadcast-address 192.168.10.255;
option routers 192.168.10.1;
option domain-name-servers 202.xxx.xxx.xxx,202.xxx.xxx.xxx;
}
4. Restarts services dhcp3-server
#sudo /etc/init.d/dhcp3-server restart
5. silahkan coba di client untuk setting IP Dinamic/DHCP.
6. Done….
SELAMAT MENCOBA .......!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar